Paulus Winarto

Paulus Winarto

John Maxwell Indonesia | Be The Best You Can Be

  • Home
  • About
  • Free Resources
    • Audio Lesson
    • Catatan Kecil
    • Free Article
    • My Spiritual Journey
    • Melejit di Usia Muda
    • Video
  • Event
  • Program Radio
  • Photo
  • Tes Talenta
  • Our Clients
  • Online Shop
  • Contact Us
You are here : Paulus Winarto » Tag for maximize talent
Jun 14

REACH YOUR DREAM (02)

Published By martin under Free Resources, Melejit di Usia Muda  Tags: maximize talent, motivasi, Renungan  

Oleh: Paulus Winarto *

reach-dream

MEWUJUDKAN IMPIAN

”Tidak ada yang terjadi kecuali Anda memimpikannya terlebih dahulu (nothing happens unless first a dream),” kata Carl Sandburg. Tidak berlebihan jika ada yang mengatakan impian adalah adalah titik awal sebuah prestasi. Berdasarkan pengalaman pribadi dan dari apa yang saya pelajari ada sejumlah tahap penting yang diperlukan agar sebuah impian dapat menjadi kenyataan.

Continue Reading »

No Comments
Jun 14

REACH YOUR DREAM (01)

Published By martin under Free Resources, Melejit di Usia Muda  Tags: maximize talent, motivasi, Renungan  

Oleh: Paulus Winarto *

reach-dream

Where there is no vision, the people perish.
– King Solomon

Apa impian Anda setelah lulus kuliah nanti? Pertanyaan seperti itu hampir selalu saya tanyakan kepada para mahasiswa ketika saya memberikan kuliah tamu pada berbagai perguruan tinggi di negeri ini. Secara jujur saya akui, jawaban yang umumnya saya terima sangat ngambang bahkan cenderung tidak jelas. Misalnya, saya ingin menjadi orang yang berguna bagi nusa dan bangsa, saya ingin menjadi anak yang berbakti kepada orang tua, saya ingin mengharumkan nama almamater saya, dsb.
Continue Reading »

No Comments
Jun 14

MAXIMIZE YOUR TALENT (07)

Published By martin under Free Resources, Melejit di Usia Muda  Tags: maximize talent, motivasi, Renungan  

Oleh: Paulus Winarto*

Sekarang saya ingin mengajak kita berbicara mengenai cara membagikan talenta kita.

DISTRIBUTE

Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah (1 Petrus 4:10). Kita bukanlah pemilik sesungguhnya (owner) dari talenta kita melainkan kita adalah pengurus (steward) dari talenta yang dipercayakan Tuhan kepada kita.

Setelah kita menemukan dan mengembangkannya akan sangat baik jika talenta tersebut kita bagikan kepada sesama kita agar sungguh menjadi berkat bagi hidup mereka. Sebagus apa pun sebuah kapal pesiar, ia tidak akan berguna jika ia hanya bersandar di pelabuhan. Secanggih apa pun sebuah pesawat tentu akan sia-sia jika ia hanya diparkir di landasan pacu.

Apakah setelah kita membagikan talenta kita, kita boleh berhenti mengembangkannya? Tentu saja tidak! Semakin kita berkembang, semakin banyak orang yang bisa diberkati melalui hidup dan karya kita. Itulah sebabnya saya berkomitmen untuk terus bertumbuh agar semakin banyak pula berkat Tuhan yang bisa disalurkan melalui hidup saya.

Membagikan talenta secara garis besar dapat dilakukan dengan dua cara. Pertama secara individu. Cara ini memang baik namun memiliki dampak yang terbatas. Bandingkan dengan cara kedua, yaitu jika kita membagikannya dalam bentuk tim. Bergandengan tangan dengan orang lain yang memiliki visi yang sama, kepedulian yang sama, talenta yang sama atau pun talenta yang berlainan namun dapat saling melengkapi, akan membuat usaha kita jauh lebih efektif.

Yang juga tidak boleh kita lupakan ketika pujian-pujian mulai berdatangan atas hasil karya kita, sebaiknya kita tetap rendah hati dan mengembalikan semuanya itu untuk kemuliaan nama Tuhan: Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya! (Roma 11:36). Amin. ***

* Paulus Winarto adalah founder lembaga pelatihan non-profit HOT MINISTRY (www.hotministry.org). Ia merupakan pemegang 2 Rekor Indonesia dari Museum Rekor Indonesia (MURI) yakni sebagai pembicara seminar yang pertama kali berbicara dalam seminar di angkasa dan penulis buku yang pertama kali bukunya diluncurkan di angkasa. Sejumlah bukunya masuk dalam kategori best seller (al: First Step to be An Entrepreneur, Reach Your Maximum Potential, Be Strong, The Power of HOPE dan Melejit di Usia Muda). Ia banyak menimba ilmu kepemimpinan dari guru kepemimpinan internasional, Dr. John C Maxwell. Guru marketing Hermawan Kartajaya menjuluki Paulus sebagai “manusia kompleks”. Paulus dapat dihubungi melalui e-mail: pwinarto@cbn.net.id atau www.pauluswinarto.com.

No Comments
Jun 14

MAXIMIZE YOUR TALENT (06)

Published By martin under Free Resources, Melejit di Usia Muda  Tags: maximize talent, motivasi, Renungan  

MAXIMIZE YOUR TALENT (06)

Oleh: Paulus Winarto*

Kali ini saya masih ingin membagikan tip bagaimana cara mengembangkan talenta.

  1. Bangun impian kita berdasarkan talenta kita.

Jika kita tidak tahu tempat tujuan kita, bagaimana kita bisa sampai ke sana. Dalam hidup ini saya melihat banyak anak muda yang menjalani hidupnya dengan bersantai-santai hingga mudah putus asa karena tidak lagi memiliki impian akan masa depannya.

Sebagai seorang penulis, saya tentu memiliki impian untuk terus menulis dan menghasilkan buku. Bahkan, pada saat saya menulis buku ini, dalam pikiran ini saya telah memimpikan untuk menulis dua buku lagi. Impian itulah yang memberikan saya energi atau semangat untuk mengarungi hidup yang penuh tantangan ini.

  1. Senantiasa memberikan yang terbaik.

Seorang sahabat menasihati saya untuk selalu melakukan yang terbaik setiap saat. Ketika saya tanyakan alasannya, ia bekata, “Kalau kamu senantiasa melakukan yang terbaik, kamu tidak akan pernah menyesali hidupmu.”

Memang terkadang ketika saya mengerjakan sesuatu, saya merasa pekerjaan saya kurang dihargai. Terkadang saya merasa reward yang saya terima tidak sebanding dengan pengorbanan yang telah saya lakukan namun saya mencoba untuk tetap tegar karena saya sepenuhnya sadar Tuhan menghargai apa yang saya lakukan ketika saya mempersembahkan semuanya itu untuk kemuliaan nama Tuhan. Ketika saya melihat ada begitu banyak orang yang diberkati lewat hidup dan karya saya, saya kemudian disadarkan bahwa tindakan untuk senantiasa memberikan yang terbaik adalah sebuah wujud nyata dari tekad untuk memberkati hidup sesama.

  1. Kembangkan disiplin harian.

Pepatah mengatakan disiplin beratnya berkilo-kilo namun penyesalan beratnya berton-ton. Disiplin artinya kita tetap melakukan sesuatu yang harus kita lakukan, tidak peduli kita menyukainya atau tidak.

Banyak anak muda yang ketika bertemu dengan tokoh-tokoh terkenal merasa kagum akan prestasi tokoh tersebut. Mereka ingin seperti tokoh tersebut tapi yang mereka inginkan adalah apa yang diraih tokoh tersebut saat ini. Mereka belum tentu mau melakukan hal-hal yang telah dilakukan tokoh-tokoh tersebut di masa lalu.

Misalnya saya pernah mendengar kisah seorang gitaris handal yang sejak berusia remaja telah mendisiplinkan dirinya untuk berlatih bermain gitar setidaknya 3 jam satu hari. Atau seorang pegolf terkenal yang tangannya harus berdarah-darah ketika ia berlatih dengan tekun. Disiplin memang selalu membawa hasil yang baik!

  1. Evaluasi berkala perkembangan kita.

Jika di dunia pendidikan formal ada rapor yang dikeluarkan setiap semester untuk memperlihatkan perkembangan belajar siswa maka dalam pengembangan talenta kita juga seharusnya meniru hal yang sama.

Bentuknya tidak selalu rapor namun ada waktu yang kita luangkan secara khusus, baik secara pribadi atau bersama mentor untuk mengevaluasi kemajuan kita. Evaluasi ini untuk mengetahui kekurangan yang masih harus kita perbaiki ke depannya.

  1. Andalkan Tuhan senantiasa.

Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN! Ia akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan akar-akarnya ke tepi batang air, dan yang tidak mengalami datangnya panas terik, yang daunnya tetap hijau, yang tidak kuatir dalam tahun kering, dan yang tidak berhenti menghasilkan buah (Yeremia 17:7-8).

Saya juga melihat banyak orang yang begitu mengandalkan kekuatan diri sendiri, terutama kekuatan pikiran yang seolah-olah tampak sukses di luar namun mengalami banyak kepincangan dalam aspek kehidupan lainnya. Ada yang hatinya kosong meski bergelimang harta hingga yang keluarga hancur berantakan.

Jadikan Tuhan sebagai sahabat, rekan kerja dan penolong kita. Satu yang saya tahu dan itu pasti: jika Tuhan di pihak Anda, tidak ada seorang pun dapat menghalangi Anda menuju masa depan penuh harapan.

* Paulus Winarto adalah founder lembaga pelatihan non-profit HOT MINISTRY (www.hotministry.org). Ia merupakan pemegang 2 Rekor Indonesia dari Museum Rekor Indonesia (MURI) yakni sebagai pembicara seminar yang pertama kali berbicara dalam seminar di angkasa dan penulis buku yang pertama kali bukunya diluncurkan di angkasa. Sejumlah bukunya masuk dalam kategori best seller (al: First Step to be An Entrepreneur, Reach Your Maximum Potential, Be Strong, The Power of HOPE dan Melejit di Usia Muda). Ia banyak menimba ilmu kepemimpinan dari guru kepemimpinan internasional, Dr. John C Maxwell. Guru marketing Hermawan Kartajaya menjuluki Paulus sebagai “manusia kompleks”. Paulus dapat dihubungi melalui e-mail: pwinarto@cbn.net.id atau www.pauluswinarto.com.

No Comments
Jun 14

MAXIMIZE YOUR TALENT (05)

Published By martin under Free Resources, Melejit di Usia Muda  Tags: maximize talent, motivasi, Renungan  

Oleh: Paulus Winarto*

Sekarang mari kita bahas bagaimana cara mengembangkan talenta.

DEVELOP

John C. Maxwell pernah berkata kalau kebahagiaan sama dengan pertumbuhan (happiness is growth). Manusia yang terus bertumbuh adalah manusia yang bahagia. Keluarga yang bertumbuh adalah keluarga yang bahagia. Perusahaan yang terus bertumbuh adalah perusahaan yang bahagia. Menurut saya itu sangat tepat!

Kehidupan menyediakan begitu banyak kesempatan kepada manusia untuk terus bertumbuh. Barangkali kita kurang menyadari bahwa setiap pagi ketika kita bangun pagi kita selalu mempunyai peluang menjadi orang yang lebih baik daripada hari yang telah lewat.

Pertumbuhan bukanlah sesuatu yang otomatis terjadi seiring bertambahnya usia atau pengalaman seseorang. Pertumbuhan yangs sejati selalu diawali dengan komitmen untuk bertumbuh. Kitalah orang yang paling bertanggung jawab bagi pertumbuhan pribadi kita masing-masing.

Pertumbuhan akan membuat talenta yang kita miliki terus berkembang sehingga kita tidak perlu jadi orang yang sama dari waktu ke waktu. Berikut ini ada beberapa langkah yang dapat membantu kita semua untuk mengembangkan talenta kita:

  1. Terus mengasah talenta kita dengan terus belajar.

Diakui atau tidak rasa puas diri terkadang membuat seseorang berada di zona nyaman dan tidak mau lagi berubah. Agar hal itu tidak terjadi pada kita, biasakan diri kita untuk selalu lapar dan haus akan hal-hal baru. Terus terang secara pribadi terkadang saya agak jenuh juga membaca buku-buku pengembangan diri karena sudah lebih dari 500 buku saya lahap. Terkadang ketika membaca sebuah buku, hampir sebagian besar isinya saya sudah tahu namun saya tidak membaca buku tersebut dengan tujuan untuk mencari apa yang sudah saya tahu melainkan saya mencari hal-hal baru yang sama sekali belum saya ketahui. Terkadang buku yang saya baca itu juga bisa menjadi reminder yang sangat baik.

Jika kita memiliki semangat untuk terus belajar, carilah buku-buku yang dapat meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan kita. Rajin-rajinlah ke toko buku atau perpustakaan. Ikuti berbagai pelatihan yang kiranya dapat membantu kita bertumbuh. Investasikan waktu dan dana kita. Ingat, tidak ada sukses tanpa pengorbanan. Pertumbuhan hari ini akan menjamin hari esok yang lebih baik.

  1. Komunitas tumbuh bersama.

Bergaullah dengan orang-orang yang memiliki talenta yang sama dengan kita sehingga bisa saling belajar, saling memotivasi atau sekedar saling bertukar informasi. Teknologi yang semakin canggih tentu akan sangat membantu karena kita dapat membentuk komunitas itu melalui dunia maya atau internet. Bergabunglah dengan mailing list yang anggotanya memiliki minat yang sama dengan minat yang kita miliki.

Juga perlu kita ingat bahwa tidak ada komunikasi yang lebih efektif daripada komunikasi tatap muka. Oleh sebab itu secara berkala bertemulah dengan orang-orang tersebut.

  1. Mentoring.

Setelah menemukan talenta kita, carilah juga mentor untuk membantu kita bertumbuh. Seorang mentor adalah seorang yang telah mencapai hal yang baru ingin kita capai atau ia telah memiliki kualitas-kualitas tertentu yang ingin kita miliki. Kita bisa belajar dari pengalaman, pengetahuan serta yang terpenting hikmat yang telah didapatkannya dari perjalanan hidup. Kunjungi mentor kita secara teratur atau undanglah ia makan. Sebelum itu, persiapkanlah hal-hal yang ingin Anda tanyakan dan diskusikan. Anda bisa menuliskan di sebuah buku dan jadikan buku tersebut buku mentoring Anda. Hal-hal penting dari mentor juga bisa Anda catat di buku tersebut.

Seorang teman bahkan memiliki kebiasaan yang sangat unik dan terbilang langka. Jika ia bertemu seseorang yang dianggapnya ahli, ia selalu berusaha agar belajar sesuatu. Nah, poin-poin yang dipelajarinya akan diketiknya, diprint dan dijadikan bahan untuk pengembangan diri. Kebiasaan itu telah dilakoninya sejak usia mahasiswa. Kini, ia telah menjadi seorang pengusaha sukses.

Jangan mencari satu mentor yang sempurna karena kita tidak akan pernah menemukannya. Carilah beberapa mentor sekaligus. Misalnya secara pribadi saya memiliki mentor dalam bidang rohani, bisnis, kreativitas, kepemimpinan, pemasaran, dsb.

Yang juga penting adalah binalah hubungan baik dengan sang mentor. Artinya jangan hanya menghubungi dia jika kita butuh. Ada saatnya kita harus menunjukkan kepedulian kepada mentor. Misalnya mengunjunginya saat ia sakit, memberikan hadiah kecil atau sekedar menelpon untuk menyapa dan mengucapkan selamat ulang tahun. Turutlah bersukacita bersama mentor Anda ketika ia bersukacita dan berikan penghiburan ketika ia sedang bersusah hati. Ingat, mentor juga manusia yang punya hati dan keinginan untuk senantiasa dikasihi.

Selain mencari mentor, ada baiknya juga kita menjadi mentor bagi mereka yang membutuhkan. Kalau kita membagikan apa yang kita ketahui kepada orang yang tepat, kita akan semakin terampil dalam bidang tersebut, semakin bijaksana dan semakin dihormati. Sebuah lilin tidak akan pernah kehilangan cahayanya ketika ia membagikan cahayanya kepada lilin yang lain. Bagi saya melihat orang lain bertumbuh karena saya adalah sebuah sukacita besar. Bagaimana dengan Anda?

  1. Milikilah mitra akuntabilitas.

Perjalanan hidup mengajarkan saya betapa ngerinya kultus individu. Dengan jelas kita bisa melihat banyak pemimpin jatuh karena tidak lagi memiliki orang di sekelilingnya yang berani memberikan masukan atau kritik yang sifatnya membangun. Para pemimpin tersebut dianggap sakti atau manusia yang serba sempurna.

Mitra akuntabilitas adalah orang yang mengasihi kita dan berani menegur kita secara terbuka jika kita melakukan kesalahan. Bisa jadi mereka ini adalah orang paling dekat dengan kita, seperti suami, istri, saudara atau sahabat-sahabat dekat kita. Apakah Anda memiliki seseorang yang berani berkata, “Kamu salah, harusnya kamu ngga begitu. Harusnya kamu begini…” Bisa jadi itu mitra akuntabilitas dalam hidup Anda. Bersyukurlah kepada Tuhan untuk kehadiran orang tersebut karena ia ibarat alarm peringatan atau lampu merah dalam hidup Anda.

Yesus pernah berkata, “Celakalah kamu, jika semua orang memuji kamu (Lukas 6:26).” Tanpa kita sadari terkadang pujian yang datang terus-menerus dari orang-orang di sekeliling kita akan membuat kita besar kepala dan lupa diri.

  1. Kembangkan sikap mental positif.

Sikap adalah sebuah pilihan. Sikap adalah bagaimana kita berpikir atau merespon sesuatu. Peristiwa yang sama bisa direspon secara berbeda oleh dua orang, itulah sikap.

Ada beberapa cara praktis agar kita dapat senantiasa menumbuhkan sikap mental positif dalam hidup kita, yaitu: baca buku-buku yang positif (terutama firman Tuhan), bergaullah dengan orang-orang yang positif, senantiasa bersyukur, luangkan waktu untuk melayani orang lain yang membutuhkan, ucapkan hal-hal positif kepada diri kita sendiri, bersikap hati-hati dan bijaksana terhadap masukan-masukan negatif (seperti kritikan tajam karena tidak semua orang mengkritik kita dengan motif untuk membantu kita bertumbuh).

* Paulus Winarto adalah founder lembaga pelatihan non-profit HOT MINISTRY (www.hotministry.org). Ia merupakan pemegang 2 Rekor Indonesia dari Museum Rekor Indonesia (MURI) yakni sebagai pembicara seminar yang pertama kali berbicara dalam seminar di angkasa dan penulis buku yang pertama kali bukunya diluncurkan di angkasa. Sejumlah bukunya masuk dalam kategori best seller (al: First Step to be An Entrepreneur, Reach Your Maximum Potential, Be Strong, The Power of HOPE dan Melejit di Usia Muda). Ia banyak menimba ilmu kepemimpinan dari guru kepemimpinan internasional, Dr. John C Maxwell. Guru marketing Hermawan Kartajaya menjuluki Paulus sebagai “manusia kompleks”. Paulus dapat dihubungi melalui e-mail: pwinarto@cbn.net.id atau www.pauluswinarto.com.

3 Comments
Older Entries «

Paulus Winarto adalah pemegang 2 Rekor dari Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk seminar dan peluncuran buku di angkasa. Ia dikenal sebagai motivational teacher, trainer, pembicara seminar, dosen luar biasa (Universitas Parahyangan Bandung), dosen kepemimpinan (Sespim Polri), dan penulis sejumlah buku motivasi dan pengembangan diri best seller Selengkapnya...
Leadership guru, John C. Maxwell and Paulus Winarto, talk about "The Power of Mentoring"  
  • Kategori
  • Tag
    Anak Muda artikel be strong Bisnis Buku Baru care career catatan Cinta Dampak Indonesia Inpirasi inspirasi intropeksi karakter Karir Keluarga Kepemimpinan kesaksian klip Koreksi Kristen kritik lagu leadership mama maximize talent memori mentor motivasi motivator New year Paulus Winarto pekerjaan Pilihan proses Refleksi Renungan seminar Success sukses talenta tanggung jawab Video work
  • Connect with Paulus Winarto


  • Popular Post

  • Archives
    • March 2019
    • February 2019
    • January 2019
    • April 2018
    • October 2017
    • August 2017
    • March 2017
    • February 2017
    • October 2016
    • September 2016
    • July 2016
    • May 2016
    • April 2016
    • March 2016
    • September 2015
    • March 2015
    • February 2015
    • November 2014
    • September 2014
    • August 2014
    • July 2014
    • June 2014
    • May 2014
    • March 2014
    • February 2014
    • December 2013
    • October 2013
    • August 2013
    • July 2013
    • May 2013
    • April 2013
    • January 2013
    • December 2012
    • November 2012
    • October 2012
    • September 2012
    • July 2012
    • May 2012
    • April 2012
    • March 2012
    • January 2012
    • December 2011
    • November 2011
    • October 2011
    • August 2011
    • July 2011
    • June 2011
    • May 2011
    • April 2011
    • March 2011
    • February 2011
    • December 2010
    • November 2010
    • September 2010
    • August 2010
    • July 2010
    • June 2010
    • December 2009
  • Blogroll
    • Aplikasi Video Kristen
    • Hidup dalam Misi
    • Hot Ministry
    • tangan pengharapan

  • Visitor
jasa social media By Indogosocial
Jasa Facebook Like | Jasa Twitter Follower
Copyright © 2023 Paulus Winarto All Rights Reserved.